Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Murung Raya melaporkan bahwa genangan air melanda kawasan Jalan SMA Negeri 3 Puruk Cahu, Sungai Lunuk, ruas Jalan Laung Tuhup, Jembatan Tulung, hingga Jalan Polubasan. Beberapa kendaraan dilaporkan sulit melintas akibat tingginya air di beberapa ruas jalan.
Selain banjir, longsor juga terjadi di wilayah Soko Pal 6, Trans Bahitom, dan jalan menuju Christian Center. Material tanah dan batu menutup sebagian badan jalan sehingga menghambat akses antarwilayah.
Di sisi lain, Jembatan Senggrahan dilaporkan mengalami retakan setelah hujan deras mengguyur, menimbulkan kekhawatiran warga akan keselamatan pengguna jembatan. Taman Makam Pahlawan (TMP) Murung Raya pun tak luput dari dampak longsor, dengan sejumlah bagian kompleks makam mengalami retakan dan kerusakan ringan.
Petugas BPBD Murung Raya bersama instansi terkait telah diterjunkan untuk meninjau lokasi terdampak dan melakukan pembersihan material longsor. Pemerintah daerah diharapkan segera melakukan langkah-langkah cepat dalam memperbaiki infrastruktur yang rusak dan menanggulangi banjir agar aktivitas warga kembali normal.
“Kami sudah mengirimkan tim ke beberapa lokasi terdampak untuk melakukan asesmen dan tindakan darurat. Warga juga diminta tetap waspada terhadap potensi banjir dan longsor susulan,” ujar salah satu petugas BPBD Murung Raya, Minggu (5/10/2025).
Warga berharap pemerintah daerah dapat menindaklanjuti kondisi tersebut dengan perbaikan segera, khususnya di titik-titik rawan bencana yang berisiko mengganggu keselamatan masyarakat.
(Kspl)
